Kamis, 22 September 2022 MAN 2 Kota Kediri lagi-lagi menjadi sekolah tujuan untuk studi banding. Kali ini tamu datang dari MAN 1 Kota Gorontalo yang terdiri atas 8 guru dan 36 siswa dari. Sebagai tuan rumah, pihak MAN 2 Kota Kediri telah mempersiapkan dengan baik dalam menyambut kedatangan dengan penuh antusias.
Studi banding memberikan banyak manfaat bagi kedua pihak madrasah. Salah satunya adalah sharing mengenai kegiatan ekstra serta model pembelajaran dalam madrasah masing-masing. Model pembelajaran MAN 1 Kota Gorontalo, ternyata tidak jauh berbeda dengan MAN 2 Kota Kediri. Yakni sama-sama menggunakan kurikulum merdeka pada kelas 10 tahun pelajaran 2022/2023, dan kurikulum 2013 pada kelas 11 dan kelas 12. Kedua madrasah ini sama-sama memiliki 12 kelas dan 4 jurusan di setiap angkatannya. Ada sedikit perbedaan mengenai pemberlakuan ekstrakurikuler. MAN 2 Kota Kediri mewajibkan seluruh siswanya mengikuti minimal satu ekstra, sedangkan di MAN 1 Kota Gorontalo tidak semua siswa diwajibkan mengikuti ekstrakurikuler.
“Diadakannya acara studi banding ini memiliki tujuan untuk saling menukar pikiran serta menggali setiap keunggulan yang ada di kedua madrasah, seperti keunggulan di MAN 2 Kota Kediri yang bisa dikembangkan di MAN 1 Kota Gorontalo, ataupun sebaliknya. Sehingga ke depannya kedua madrasah ini bisa bertemu di tingkat nasional,” begitu ungkap Bapak H. Waris Wasuara selaku Kepala MAN 1 Kota Gorontalo. Beliau juga memberikan pesan agar siswa-siswi MAN 2 Kota Kediri harus mempertahankan prestasi yang telah ditorehkan saat ini dan dilanjutkan oleh generasi selanjutnya. Membangun dan mempertahankan sistem itu penting, solidaritas madrasah tetap dijaga dan dipertahankan supaya MAN 2 Kota Kediri terus bertahan di tingkat nasional.
“Dalam memilih tujuan studi banding, MAN 1 Kota Gorontalo tidak salah menjadikan MAN 2 Kota Kediri untuk tempat studi banding dikarenakan MAN 2 Kota Kediri yang sudah terkenal di seluruh Indonesia. Prestasinya telah dikenal di seluruh Indonesia, banyak guru dari MAN 2 Kota Kediri menjadi tim AKMI, madrasah dengan riset terbaik, dan juga Kepala Madrasah MAN 2 Kota Kediri yang menjadi instruktur nasional kepala madrasah se-Indonesia,” ungkap Bapak Fachris selaku Waka Humas MAN 2 Kota Kediri. Dan semoga kegiatan ini dapat membantu MAN 1 Kota Gorontalo untuk mengembangkan madrasah mereka.
Kegiatan studi banding kali ini berjalan dengan cukup lancar. Para siswa dari MAN 1 Gorontalo yang mengikuti studi banding kali ini juga merasa bersyukur karena dengan mengikuti kegiatan ini mereka dapat mempelajari banyak hal baru dan menambah relasi teman dari MAN 2 Kota Kediri.
“Acaranya seru, seneng juga soalnya bisa nambah kenalan.” ungkap salah satu siswa dari MAN 1 Kota Gorontalo pada wawancara siang tadi. Semoga kedua madrasah ini dapat terus meningkatkan prestasinya dalam dunia pendidikan dan dapat bertemu di tingkat nasional seperti pesan yang disampaikan oleh Bapak Kepala MAN 1 Kota Gorontalo.
Humas M2KK
Kontributor :
Ekstra Jurnalis : Eysta/Najwa/Haifa/Maretha/Farwah/Arum
Pembina : Ibu Ifah Suliha, M.Pd.
#man2kotakediri
#mantsani
#m2kk
……….
Follow us on :
website : http://www.man2kotakediri.sch.id
Instagram : @man2kotakediri
Facebook : MAN 2 Kota Kediri
Twitter : @man2kotakediri
Youtube : MAN 2 Kota Kediri
……….